Jika kamu adalah pecinta film sci-fi, bisakah kamu bayangkan bagaimana rasanya jika kamu tinggal di dunia tersebut? Mungkin, di masa depan itu bukanlah imajinasi belaka lagi. Kamu benar-benar bisa melakukan apapun, seperti berinteraksi, melakukan bisnis, dan menjalin hubungan sosial melalui "avatar" virtual, yang bisa dilakukan dimanapun kamu berada.

Nah, teknologi inilah yang dikenal dengan metaverse. Sudah ada beberapa perusahaan yang mencoba mengembangkan metaverse menjadi nyata. Dan pastinya, teknologi ini akan mempengaruhi cara berperilaku kita saat ini.

Maka dari itu, kami secara khusus akan menjabarkan pemikiran serta beberapa contoh penerapan metaverse di masa mendatang, khususnya di dunia kerja. 

Simak sampai selesai, ya!

Apa Itu Metaverse?

?Tau gak sih, kalau konsep metaverse ternyata sudah ditemukan di tahun 1990-an, lho! Pencetusnya, Neal Stephenson, menciptakan sebuah novel fiksi ilmiah berjudul “Snow Crash” pada tahun 1992. Di novel ini, orang-orang saling berinteraksi satu sama lain di ruang virtual 3D dengan menggunakan avatar. Mirip seperti konsep metaverse yang saat ini sedang gencar dikembangkan, bukan?

Metaverse sendiri diambil dari gabungan kata Meta dan Universe, yang bermakna bahwa dengan perangkat lunak, kita bisa menciptakan dunia digital kita. Bukan hanya sekedar melihatnya dari layar komputer saja, tapi juga bisa memberikan sensasi merasakannya secara langsung, seakan kita benar-benar ‘hidup’ di dunia digital tersebut. 

Salah satu perusahaan terbesar di dunia, Facebook, bahkan tertarik untuk menaruh minat bisnis perusahaannya pada metaverse. Mereka juga tak segan-segan melakukan rebranding Facebook menjadi Meta pada akhir 2021.

“You’ll be able to do almost anything you can imagine,” ujar Mark Zuckerberg dalam channel resmi YouTube mereka.

Penerapan Metaverse di Dunia Kerja

Tidak hanya berdampak pada game saja, namun metaverse di masa mendatang juga memungkinkan membantu segala aspek kehidupan manusia menjadi lebih mudah, salah satunya adalah dunia kerja. Kamu mungkin tidak perlu bangun pagi dan bekerja nine-to-five lagi. Di era ini, kamu bisa membawa pekerjaanmu ke mana saja dengan kantor virtual-mu. 

Ya, itu adalah sebagian kecil pengaruh metaverse di dunia kerja, dan tentunya masih ada banyak lagi lainnya. Berikut kami beberkan beberapa penerapan metaverse yang mungkin terjadi di masa depan;

Meningkatkan Kerja Tim dan Kolaborasi

Metaverse memungkinkan kerja tim dan kolaborasi menjadi lebih baik dan lebih menyenangkan. Apalagi kalau kamu adalah seorang yang berkecimpung di industri kreatif. Perangkat lunak 3D dapat mereplikasi apapun pekerjaanmu, sehingga akan lebih mudah untuk berkolaborasi secara virtual dengan klien.  

Contohnya, arsitek akan lebih mudah mempresentasikan proyek kepada tim atau klien, sehingga ide pengembangan maupun permasalahan dapat diselesaikan lebih cepat.

Belajar Lebih Cepat di Metaverse 

Perekrutan karyawan baru biasanya dimulai dari menyeleksi calon pelamar, interview, memilih kandidat yang lolos, hingga pelatihan karyawan baru. Kegiatan ini melibatkan lebih dari satu orang serta memakan waktu yang cukup lama. Tapi dengan metaverse, semua bisa dilakukan dengan lebih efektif dan efisien.

Metaverse dapat merevolusi pengembangan karyawan dengan pelatih digital AI yang siap membantu memberikan penilaian dan saran. Teknologi ini juga dirancang untuk dibuat menjadi interaktif, jadi karyawan dapat melakukan praktik seolah mereka benar-benar melakukan pekerjaannya. 

Adanya Rekan Kerja AI

Di metaverse, karyawan suatu perusahan nantinya tidak akan terbatas pada avatar rekan kerja di dunia nyata, tapi mungkin juga akan ada beberapa kolega digital atau bot yang sangat realistis. Secara teori, bot ini akan bertindak sebagai penasihat atau asisten untuk membantu beberapa pekerjaan yang ringan.

Sebenarnya, saat ini pun kamu sudah bisa menemui teknologi hebat ini, lho! Contohnya, beberapa perusahaan besar yang kini sudah mulai mengganti Customer Service mereka menjadi chat bot. Meski sayangnya, fitur ini masih terbatas pada beberapa pertanyaan saja. 

Kesimpulan

Teknologi memang akan terus berkembang dan tidak akan pernah berhenti. Kita bisa lihat dalam kurun waktu 10 tahun, teknologi sudah mengubah banyak perilaku serta budaya dalam bekerja. Yang dulunya karyawan diwajibkan untuk selalu hadir di kantor, sekarang sudah ada beberapa perusahaan yang menerapkan sistem WFH (Work From Home) dan Hybrid. 

Di masa depan, pekerjaan berbasis metaverse akan menghadirkan peluang tak terbatas. Dan ini, akan menjadi bagian dari kehidupan kita. 

Jadi, sudah siapkah kamu dengan kemunculan metaverse?