Pernahkah kamu merasa frustasi karena di setiap lowongan pekerjaan selalu mencantumkan batas usia? Di Indonesia, banyak pekerja mengeluhkan hal ini. Batasan usia yang seringkali ditetapkan pada 25 tahun menjadi penghalang bagi mereka yang ingin mendapatkan kesempatan kerja yang lebih baik.

Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang batasan usia kerja di Indonesia, mulai dari alasan, kemungkinan penghapusan batasan usia kerja, hingga tips bagi para pekerja senior untuk bersaing di tengah diskriminasi usia. Simak sampai selesai, ya!

Kenapa Lowongan Kerja Dibatasi Usia?

Batasan usia pada lowongan kerja di Indonesia sering kali diterapkan untuk beberapa alasan penting.

Pertama, kesesuaian dengan posisi junior. Batasan usia sering diterapkan untuk posisi junior yang belum membutuhkan keahlian khusus. Perusahaan menganggap usia muda lebih mudah dibentuk dan diajarkan sesuai kebutuhan perusahaan.

Kedua, keseimbangan pendidikan dan keterampilan. Batasan usia juga diharapkan dapat memberikan keseimbangan antara pendidikan dan keterampilan. Kandidat yang masih muda dan baru lulus dianggap memiliki pengetahuan dan skill set terbaru yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Mungkinkah Dilakukan Penghapusan Batasan Usia?

Secara teori, penghapusan batas usia dalam lowongan pekerjaan dimungkinkan. Undang-undang ketenagakerjaan di Indonesia menyatakan bahwa semua warga negara berusia 18 hingga 65 tahun berhak atas kesempatan bekerja dan mencari kerja.

Namun, dalam praktiknya, penghapusan batas usia akan menjadi tantangan. Beberapa posisi atau industri membutuhkan keahlian dan fisik yang optimal, sehingga batasan usia maksimal masih diperlukan untuk menjaga kinerja dan performa pekerja.

Dilansir dari Kompas.com, Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Sekjen Kemenaker) Anwar Sanusi menegaskan bahwa perekrutan calon pekerja dilakukan sesuai kebutuhan masing-masing perusahaan.

"Sehingga akan ada ketentuan mengenai kualifikasinya, dan salah satunya adalah batas usia, baik minimal ataupun maksimal," ujarnya.

Bagaimana Para Senior Bersaing Dengan Diskriminasi Usia?

Diskriminasi usia nyata adanya di dunia kerja, dan para pekerja senior kerap merasakan dampaknya. Salah satu tantangan yang sering dihadapi adalah label "overqualified," yang berarti mereka dianggap terlalu berpengalaman untuk pekerjaan yang mereka lamar. Hal ini bisa membuat mereka sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian dan jam terbang mereka.

Namun, para pekerja senior tetap memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan. Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan untuk bersaing secara efektif:

Tingkatkan Keterampilan dan Pengetahuan

Terus memperbarui dan meningkatkan keterampilan serta pengetahuan sesuai dengan perkembangan teknologi dan industri. Mengikuti kursus online, pelatihan, atau mendapatkan sertifikasi baru dapat membantu menunjukkan bahwa kamu tetap relevan dan kompeten.

Jaga Kesehatan dan Vitalitas

Menjaga kesehatan fisik dan mental sangat penting. Rajin berolahraga, makan makanan sehat, dan menjaga keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi dapat membantu menjaga energi dan vitalitas. Kesehatan yang baik juga meningkatkan produktivitas dan semangat kerja.

Gunakan Pengalaman Sebagai Kelebihan

Manfaatkan pengalaman kerja yang panjang sebagai aset. Tunjukkan bagaimana pengalamanmu dapat memberikan perspektif unik, solusi inovatif, dan kemampuan untuk menghadapi tantangan dengan lebih baik. Ceritakan pencapaian konkret yang telah kamu raih selama kariermu.

Bangun dan Perluas Jaringan

Tetap aktif dalam komunitas profesional dan terus membangun jaringan. Bergabunglah dengan organisasi industri, hadiri seminar, konferensi, atau acara networking. Jaringan yang kuat dapat membuka peluang baru dan memberikan dukungan serta saran yang berguna.

Bersikap Terbuka dan Fleksibel

Tunjukkan sikap terbuka terhadap perubahan dan inovasi. Fleksibilitas dalam menghadapi perubahan teknologi, cara kerja, dan lingkungan kerja dapat memperlihatkan bahwa kamu dapat beradaptasi dengan baik. Sampaikan kesiapanmu untuk belajar dan mencoba hal-hal baru.

Kesimpulan

Batas usia kerja di Indonesia memang menjadi tantangan bagi para pencari kerja, terutama bagi pekerja senior. Namun, dengan berbagai strategi dan upaya, pekerja senior tetap dapat bersaing dan meraih karir impian mereka. Jadi, tetap semangat ya!