Ya
Daftar
Kehidupan manusia saat ini sangat dipermudah dengan hadirnya teknologi. Kalau ingin mendapatkan informasi mengenai suatu hal, cukup ambil smartphone milikmu, kemudian lakukan pencarian di internet. Kalau sedang lapar tapi malas untuk pergi keluar, ada aplikasi layanan pesan antar dan kamu bisa pilih beragam menu yang tersedia disana. Di jaman sekarang hidup serba praktis, dan ini cukup menyenangkan, bukan?
Teknologi memang diciptakan untuk mempermudah segala aspek kehidupan manusia. Tapi, teknologi tak selamanya indah. Kita juga harus siap untuk merasakan dampak negatif dari kemajuan peradaban ini, salah satunya adalah hilangnya pekerjaan karena tergantikan oleh robot dan AI (Artificial Intelligence).
Disini, kami akan membeberkan beberapa pekerjaan yang kemungkinan besar akan diambil alih teknologi di masa depan. Jadi, simak sampai selesai, ya!
Pekerja pabrik
Sebenarnya penggunaan robotika di sektor manufaktur sudah terjadi cukup lama. General Motors (GM) adalah pabrik berskala besar pertama yang menggunakan robot untuk jalur perakitan mereka pada tahun 1962. Sejak saat itulah perusahaan lain juga mulai menerapkan teknologinya untuk mempermudah operasional perusahaan. Tapi mereka juga memiliki kelemahan.
Robot hanya dirancang untuk melakukan tugas tertentu secara berulang kali, dan tidak bisa melakukan pengambilan keputusan. Disinilah teknologi AI mulai masuk. Elon Musk baru-baru ini memperkenalkan Optimus, robot humanoid mereka. Teknologi yang mengkombinasikan robot dan AI ini dikembangkan untuk bisa mengambil keputusan di saat genting, dan teknologi ini sangat berguna untuk menggantikan pekerjaan manusia yang dianggap berbahaya.
Kurir
Kini, banyak orang yang beralih dari toko offline ke online untuk berbelanja memenuhi kebutuhan hidup mereka. Untuk itulah Jeff Bezos, pendiri Amazon, merancang berbagai inovasi yang memudahkan pengiriman barang ke pelanggan. Hingga saat ini, mereka mulai menggunakan robot pengiriman mandiri (Scout) serta drone delivery system.
Tak hanya Amazon saja, tapi ada juga perusahaan otomotif seperti Tesla, General Motors dan lainnya sedang menguji teknologi autopilot selama beberapa tahun terakhir. Ini berarti, di masa depan kemungkinan kurir dan pengemudi pengiriman bisa kehilangan pekerjaan mereka.
Customer Service
Sekarang sudah banyak perusahaan yang menggunakan chatbot untuk layanan customer service mereka. Tak hanya itu saja, kalau kamu perhatikan sebagian besar situs web kini juga menawarkan pop up di sudut kanan bawah dan kita bisa berkonsultasi dengannya. Dalam banyak kasus sederhana, chatbot ini cukup bekerja dengan baik dan efektif.
Chatbot diprogram untuk mengidentifikasi kata tertentu dan memberikan solusi yang telah terprogram berdasarkan kata kunci yang kamu berikan. Seiring berjalannya waktu, teknologi AI akan berkembang pesat dan kami yakin, ia akan memberikan respon yang lebih nyata layaknya para pekerja saat ini.
Penjaga Keamanan
Keamanan akan selalu menjadi hal penting, mengingat tingkat kriminalitas cenderung naik tiap tahunnya. Dulu, kita bisa lihat terdapat sejumlah polisi di setiap sudut kota untuk memastikan tidak ada tindak kejahatan di publik. Tapi, bagaimana dengan kondisi saat ini? Pastinya polisi yang berjaga tidak sebanyak dulu, bukan?
Kini terdapat CCTV yang bisa memantau kondisi setiap waktu. Teknologi pengenalan wajah dan pengenalan pola manusia memungkinkan AI untuk melacak ancaman, bahkan memprediksi gerakannya.
Kesimpulan
Sebenarnya, sudah sejak lama kita memprediksikan bahwa kemajuan teknologi merebut pekerjaan yang biasa dilakukan manusia. Ada pekerjaan yang hilang, tapi juga ada jenis pekerjaan baru yang akan bermunculan. Jadi, jangan takut untuk menghadapi kemajuan teknologi, ya! Stay up to date dan teruslah terbuka dengan perkembangan jaman.